Gresik - Meski baru usai libur panjang dan bahkan di tengah rintik hujan, hal tersebut tidak menyurutkan langkah para siswa UPT SMP Negeri 32 Gresik mengikuti kegiatan belajar mengajar di luar kelas, tepatnya di kebun sekolah, Kamis (30/01). Mereka semangat melaksanakan kegiatan praktik menanam sayuran sebagai bagian dari pembelajaran Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan para siswa pada konsep pertanian sekaligus membangun kesadaran tentang pentingnya pangan sehat dan keberlanjutan lingkungan. Para siswa mempraktikkan teori yang mereka peroleh dalam kegiatan P5 dengan menanam beragam jenis sayuran.
"Bibit yang ditanam siswa nanti beragam, mulai kangkung, bayam, sawi, tomat, terong, cabai, tanaman pangan lainnya," ujar Koordinator P5, Kholishotul Mardhotillah.
Menurut Lilis, sapaan akrab Kholishotul Mardhotillah, mereka belajar cara menanam benih, merawat tanaman, serta mengenal metode pertanian organik. Kegiatan ini, kata Lilis, hanya melibatkan kelas 7 dan 8 dengan didampingi oleh para guru pembimbing masing-masing yang memberikan petunjuk serta bimbingan dalam proses penanaman.
Sebelum terjun ke kebun, para siswa melaksanakan satu dari tujuh kebiasaan anak hebat Indonesia yaitu beribadah (sholat dhuha), setelah itu mereka dibagi dalam kelompok untuk menanam sayuran dengan mengikuti instruksi dari guru. Selain menanam, mereka juga diajarkan cara pemeliharaan tanaman, mulai dari penyiraman hingga pengendalian hama secara alami.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa tidak hanya memperoleh ilmu tentang pertanian, tetapi juga dapat mengaplikasikan pengetahuan yang bermanfaat untuk kehidupan mereka ke depan, serta memiliki kesadaran lebih terhadap pentingnya gaya hidup berkelanjutan sesuai dengan tema P5.
إرسال تعليق