Workshop Operator Dapodik UPT SMP Negeri Gresik Bicarakan Apem Seger


Gresik - Puluhan Guru dan Tenaga Kependidikan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Operator Sekolah (OPS) Dapodik UPT SMP Negeri se-kabupaten Gresik menggelar workshop di salah satu hotel di kota pudak Gresik, Rabu (8/12/2021).

Tujuannya, sharing percepatan pendataan dapodik, membongkar pembaruan aplikasi dapodik versi 2022, 2022.b dan 2022.SP (Sekolah Penggerak), verval data, pembuatan server dapodik dari offline ke online dan aplikasi Gresik PD Seru.

Workshop yang mengusung tema OPS Cerdas Gresik ini dihadiri Kepala Seksi Data dan Informasi Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik Choirul Arief, Operator Dapodik Dispendik Bambang Mujiono dan Narasumber Mukhamad Asrori.

Dalam sambutannya, Choirul Arief mengatakan, operator sekolah merupakan pemegang kunci data potret lembaga. Ia membeberkan ada total 5.536 lembaga pendidikan formal dan non formal di kabupaten Gresik. 

"Program atau kebijakan Pemkab tidak luput dari data yang dientry operator sekolah," ujar Arif Sheva, panggilan akrab Choirul Arief ini.

Lebih lanjut, Arif Sheva meminta operator sekolah agar memperhatikan kelengkapan data, baik di Dapodik atau Gresik PD Seru.

"Memulai kelengkapan data dengan buat strategi. Jangan single fighter karena rata-rata jumlah siswanya banyak, data itu jangan digarap sendirian," katanya.

Arif menambahkan, bulan ini sedang dikembangkan absensi Guru dan Tenaga Pendidikan berbasis android.

"Aplikasi Gresik PD Seru akan terus kami kembangkan termasuk ajuan SPJ BOS daerah, persuratan, dan absensi GTK," pungkasnya.

Hal senada diungkapkan Operator Dapodik Dispendik Gresik, Bambang Mujiono. Ia mengatakan kelengkapan data harus menjadi perhatian serius operator sekolah.

"Sudah bertahun-tahun data ini ada, mari kita lengkapi," pesannya.

Masih dalam kesempatan yang sama, Mukhamad Asrori sebelum memulai paparan materi memberi ucapan selamat kepada rekan-rekannya yang telah lolos seleksi ASN PPPK Guru.

Kemudian Asrori memulai paparan materi. Dalam paparannya, ia menjelaskan AnyDesk, sebuah aplikasi desktop yang menawarkan kendali jarak jauh dan transfer file.

Lanjutnya, aplikasi ini merupakan aplikasi alternatif selain Teamviewer dan Ultraviewer.

Namun, Asrori membeberkan ada plus minus penggunaan aplikasi-aplikasi tersebut. Untuk itu, ia meminta agar operator sekolah bijaksana menggunakan aplikasi tersebut.

"Setelah aplikasi itu digunakan, passwordnya harus diganti agar tidak dibobol orang lain," ungkap pemilik chanel Youtube Cak.Tutorial ini. 

Sebagai bocoran, dalam waktu dekat juga akan diluncurkan Apem Seger, sebuah akronim dari Aplikasi Penjaminan Mutu Sekolah di Gresik.

____
Rifaus El-Shahrukhany

Post a Comment

أحدث أقدم